Minggu, 13 Agustus 2017

Cara Paling Ampuh Merawat Ayam Bangkok

Cara Paling Ampuh Merawat Ayam Bangkok - Tidak seperti ayam biasa, ayam bangkok aduan perlu dirawat secara khusus setiap harinya. Perawatan ini bertujuan agar ayam bangkok kesayangan kita selalu ada dalam kondisi prima dan terbebas dari serangan penyakit dan hama. Adapun agar kondisi prima pada ayam tetap terjaga, beberapa perawatan sehari-hari seperti mandi, penjemuran, latihan, istirahat, serta pemberian pakan dan suplemen perlu diberikan sehari-harinya. Pada artikel kali ini kita akan memberi sedikit informasi tentang Cara Paling Ampuh Merawat Ayam Bangkok, berikut informasinya.
Ayam Bangkok

Mandi

Cara merawat ayam bangkok kesayangan yang paling utama adalah ia harus dimandikan setiap harinya. Mandi dilakukan pada pukul 6.00 – 7.00 pagi menggunakan air bersih. Memandikan ayam penting dilakukan untuk menjaga kesegaran dan kesehatannya. Bagi Anda yang masih pemula, belajarlah pada para botoh di kampung Anda tentang bagaimana cara memandikan ayam bangkok yang benar.

Latihan Leher

Latihan yang pertama adalah senam leher.

Cara Melatih Ayam Bangkok
Cara Merawat Ayam Bangkok
Cara Merawat Anak Ayam Bangkok
Ciri Ayam Bangkok Betina yang Baik untuk Indukan

Seperti kita ketahui bahwa otot-otot di leher adalah bagian tubuh yang sangat menunjang pergerakan kepala ayam ketika ia membidik lawan atau menghindari serangan ke arah kepala saat di medan laga. Otot leher yang luwes akan sangat bermanfaat dalam memenangkan babak demi babak pertarungannya. Oleh karena itu, untuk cara melatih ayam bangkok yang pertama kami anjurkan adalah dengan melatih otot-otot lehernya ini.

Teknik melatih otot leher terbilang sangat sederhana. Setiap pagi, putar leher ayam menggunakan tangan ke arah kanan kiri masing-masing 30 kali secara perlahan, sekira 1 detik tiap gerakan.

Lari

Ayam bangkok aduan juga sesekali butuh berinteraksi dengan ayam-ayam lainnya. Oleh karena itu, setiap 3 kali dalam seminggu berikan ia ayam babon atau ayam untulan untuk dikejar. Biarkan ia tetap menjalani kodratnya sebagai ayam bangkok. Jangan terlalu dikekang dalam kandang saja.

Latihan Kaki

Senam kaki atau biasa orang menyebutnya push up ayam merupakan teknik cara melatih ayam bangkok yang sudah umum di kalangan pecinta ayam aduan. Teknik latihan ini memang sangat menunjang kemampuan ayam dalam bertarung. Otot kaki dan lututnya akan terbiasa bergerak sehingga tak akan kaku saat menghadapi lawannya.

Untuk menerapkan teknik latihan ini, Anda hanya cukup menekan punggung ayam ke bawah dan ke depan sebanyak 30 kali setiap harinya. Tapi ingat, lakukan teknik ini secara rutin, karena jika tidak, hasilnya pasti akan tidak maksimal.

Umbar

Setelah ayam dimandikan, letakan ia di dalam kandang umbaran untuk mengeringkan tubuhnya. Jangan meletakan ia di dalam kurungan karena akan membuatnya tidak bebas mengepakan sayap-sayapnya yang basah. Biarkan ayam berada dalam kandang umbaran hingga sore sehingga ia bebas bermain ke sana kemari.

Latihan Abar

Selain melakukan latihan fisik, Anda juga perlu melatih mental ayam bangkok kesayangan Anda. Tentu akan percuma bukan jika jago bangkok Anda memiliki fisik yang kuat tapi punya mental kelas kacang. Oleh karena itu, cobalah untuk mengabar atau menggebrak ayam bangkok Anda dengan ayam bangkok milik teman. Latihan abar tidak perlu lama. Cukup satu atau dua air saja. Dan jika sudah punya jalu, baiknya jalu tersebut di plester agar aman.

Suplemen

Selain perlu pakan dan minum cukup, agar tetap sehat, ayam aduan juga membutuhkan suplemen tambahan. Berikan ia multivitamin B kompleks setiap 2 hari sekali. Selain itu, gula merah dan tomat juga bisa ditambahkan sebagai suplemen alami penunjang kekebalan tubuhnya.

Nah, itulah beberapa teknik cara melatih ayam bangkok yang bisa Anda terapkan pada ayam bangkok aduan Anda. Latihan yang dilakukan secara rutin pasti akan bermanfaat bagi peningkatan kemampuannya dalam bertarung. Selamat mencoba!

Cara Paling Ampuh Agar Ayam Bangkok Mempunyai Pukulan Monster

Cara Paling Ampuh Merawat Ayam Bangkok Agar Mempunyai Pukulan Monster - Berbicara mengenai ayam aduan tak akan ada habisnya,ada saja pembahasan di setiap waktunya,mulai dari perawatan,pemenuhan asupan gizi,tekhnik bertarung,dan masih banyak lagi. Ya mungkin pembaca sering baca baca mengenai tekhnik dalam melatih ayam,ada yang beli buku,ada yang dari media elektronik,terserah gak papa yang penting bisa menambah wawasan jagoholic. Nah ini saya tulis sedikit pengalaman bagaimana Cara Paling Ampuh Merawat Ayam Bangkok Agar Mempunyai Pukulan Monster, berikut informasinya.
Pukulan Monster

Ayam bangkok aduan yang terkena pukulan cepat dan mematikan biasanya akan mudah kehilangan konsentrasi dalam bertarung. Adapun cara melatih fisik dan pukulan mematikan ayam bangkok agar cepat dan keras yaitu dengan latihan-latihan khusus.


  1. Ayam dilatih saat mejelang malam. Mulai gelap.( atau sudah gelap)Fungsinya adalah biar kejelian ayam dalam menentukan sasaran lebih terasah lagi,biasanya lo sudah malam kan ayam sering rabun,lah dengan metode ini feeling ayam akan terasah.
  2. Sediakan kurungan ukuran tinggi 1.2 meter , lebar lingkaran 1.1 meter.( atas jangan ditutup.) lingkaran atas di balut karet ban sebesar 3/4 inci.
  3.  Pasang bohlam lampu 5 atau 10 watt saja. Diatas lingakaran supaya samar terlihat ring kurungan bagian atas.
  4. Ayam dimasukan ke dalam kurungan. Biasanya ayam akan lompat naik ke atas ring, kurungan .untuk tidur.
  5. Ulangi terus sampai ayam tidak  sanggup lagi naik.
  6. Biasanya ayam yang terlatih bisa sampai 150x lompatan .
  7. Coba dijajal setelah diistirahatkan 4 hari.
  8. Latihan demikian otot dan keseimbangan sangat bagus.

Selain menyerang, ayam bangkok aduan kita juga harus mampu bertahan dari serangan lawan. Karena pertahanan yang baik akan meningkatkan mental sang ayam tersebut.

Menurut pengalaman dari salah satu pecinta sabung ayam yang sudah sering menjuarai berbagai macam turnamen nasional, ia memberikan sedikit tips atau cara untuk melati fisik agar ayam bangkok bisa menghasilkan pukulan yang mematikan. Tetapi perlu diingat untuk melatih fisik dan pukulan ayam kita harus sabar dan rutin untuk melatihnya

Ada banyak ayam bangkok yang memiliki pukulan keras, namun pukulan keras saja masih belum cukup jika tidak memiliki pukulan yang cepat dan mematikan. Ayam yang ingin dilatih baiknya berumur 6 – 8 bulan.

Ayam bangkok dapat dilatih dengan latihan fisik agar perkembangan otot-otot ayam menjadi kuat sehingga saat melakukan pukulan akan menghasilkan pukulan yang mematikan.

Berikut adalah cara melatih fisik dan pukulan ayam mematikan ayam bangkok:

  •     Ayam dijemur pada pagi hari antara jam 7 hingga jam 9 pagi, penjemuran baiknya dilakukan selama kurang lebih 1-1,5 jam saja.
  •  Ayam diumbar di halaman yang luas dan berpasir, agar ayam dapat lebih banyak bergerak dan berjalan untuk mencari makanan. Ini ditujukan untuk mempercepat pembentukan dan merangsang otot-otot ayam.
  • Ayam di gebrak dengan ayam lainnya, latihan ini bertujuan untuk melatih mental ayam tersebut.
  • Ayam diberikan latihan khusus setiap 2 kali dalam 1 minggu seperti sparring/di adu dengan ayam lainnya dalam kurun waktu 10-15 menit.
  • Ayam dipasangkan barbel di kedua kaki.
  • Jenis makanan ayam pada masa latihan baiknya diberikan beras merah karena beras merah memiliki banyak nutrisi dan serat yang baik untuk ayam.
Kekuatan pukulan akan mulai terlihat dalam 2-3 bulan jika anda rutin melakukan latihan tersebut. Untuk mendapatkan hasil yang maksimal baiknya latihan dilakukan secara rutin.

Demikian artikel terakit Cara Paling Ampuh Merawat Ayam Bangkok Agar Mempunyai Pukulan Monster. Silahkan dicoba keampuhannya. Para botoh tua menggunakan teknik ini pada ayam-ayam kesayangan mereka.

3 Tips & Cara Memandikan Ayam Bangkok

3 Tips & Cara Memandikan Ayam Bangkok - Dalam memandikan ayam aduan pada waktu diadu merupakan sesuatu hal yang sangat penting dan menentukan antara kemenangan dan kekalahan ayam disaat bertarung. Sekarang juga masih banyak bebotoh yang kurang mengerti Urutan yang Benar Memandikan Ayam Aduan Waktu Tarung/Diadu. Mereka mempunyai anggapan bahwa keyakinan mereka dalam memandikan ayam aduan sudah benar, akibatnya banyak bebotoh yang setelah memandikan ayam aduan ayam jadi ngorok, kaki ayam jadi gemetar, sayap terkena air dan sebagainya. Dalam peraduan memandikan ayam aduan adalah sesuatu modal dalam mencapai kemenangan. Untuk itu dalam memandikan ayam bangkok/ayam aduan harus melalui cara dan urutan yang benar. Adapun caranya harus melalui urutan yang baik karena sedikit kesalahan waktu memandikan ayam aduan akan berakibat fatal pada ayam aduan tersebut. Adapun caranya bisa anda simak seperti dibawah ini:
Cara Memandikan Ayam Bangkok

Cara Pertama

Dalam Memandikan Ayam Aduan Waktu Tarung/Diadu kita harus mengerti kondisi ayam. Jika ayam aduan pada airan pertama dengan kondisi ayam yang terbilang belum parah atau belum banyak luka kita harus mengairi ayam dimulai dari wilayah sekitar ekor/brutu yang kemudian diteruskan ke badan tepatnya dibawah kepakan sayap secara terus-menerus hingga suhu badan ayam menjadi tidak panas lagi. Jangan sekali-kali memberi minum ayam diwaktu ayam belum diairi bagian yang pertama ini. Karena ayam aduan yang diberi minum pada waktu tubuh ayam masih panas ayam aduan akan langsung ngorok dan itu akan mengganggu konsentrasi ayam waktu bertarung. Ini bisa anda bayangkan jika ayam anda sedikit lengah sedikit saja, satu pukulan ayam masuk telak di daerah kepala dan itu akan membuat anda menjadi cemas. Maka dari itu dalam memandikan ayam aduan kita harus betul-betul mengetahui Urutan yang Benar Memandikan Ayam Aduan Waktu Tarung/Diadu. Setelah ayam diairi di sela sela sayam atau kesemua bagian tubuh yang menuju ke leher, hingga ayam betul-betul tidak ngos-ngosan lagi. Biasanya itu di tandai dengan paruh ayam yang telah mengunci, setelah itu ayam boleh di beri minum dengan cara dicucuri air dari ibujari dengan catatan jangan terlalu banyak. Karena ayam yang iberi minum terlalu banyak akan merasa berat dalam meloncat/naik. Di air yang pertama ini yang harus diperhatikan adalah setelah ayam diiairi sayap ayam harus betul-betul kering. Karena di ronde kedua nanti ayam akan bisa memukul telak kerena ronde yang kedua ini biasanya kwalita sayam akan segera terlihat. Jika ayam kita bertype pukul keras, maka ayam tersebut akan memukul semaksimal mungkin. Karena itu kedua sayap ayam di airan yang pertama ini harus betul-betul kering. Dan setelah itu membersihkan lendir yang ada ditenggorokan ayam dengan cara memasukan satu helai sayap ayam yang halus dan panjang (dengan panjang 15-20cm) yang masih basah dan memutarnya perlahan-lahan hingga lendir yang ada ditenggorokan akan ikut menempel disayap dan membuangnya hingga tenggorokan ayam akan betul-betul bersih dari lendir tersebut. Setelah itu ayam menjadi fress kembali dan siap untuk kearena lagi.

Cara Kedua

Memandikan Ayam Aduan Waktu Tarung/Diadu diairan yang ke dua ini kita memulainya dari tubuh ayam, tepatnya kita mulai dari telungkup sayap, bahu, dan seluruh badan ayam kecuali sayap dan ekor. Dan setelah badan sudah tidak kepanasan lagi di teruskan dengan mengairi bagian leher dan mengusap luka dengan busa yang sudah diperas airnya hingga kering namun masih tetap dingin, kemudian diteruskan mengairi bagian dibawah ekor dan sekitar brutu secukupnya hingga ayam sudah tidak kepanasan lagi. Kemudian diteruskan membersihkan lendir yang ada di tenggorokan ayam seperti airan yang pertama tadi.

Cara Ketiga

Memandikan Ayam Aduan Waktu Tarung/Diadu diairan yang ketiga ini kita mulai dari leher terlebih dahulu. Karena pastinya area kepala ini sudah banyak luka, baik terkena taji ataupun pukulan. Untuk bagian yang terkena taji kita harus hati-hati dalam membersihkannya. Karena jika tidak hati-hati ayam akan merasa kesakitan yang ahirnya ayam sudah tidakmau meneruskan pertandingan lagi alias ayam menjadi KO. Dalam membersihkan luka ayam yang terkena taji kita harus menggunakan air yang tidak terlalu dingin atau kalu ada air hangat akan lebih baik. Setelah luka sudah bersih dan kering diteruskan dengan mengairi bagian badan seperti mengairi ayam pada airan yang kedua. Untun menuju ronde/airan keempat ini kata harus menguji reflek ayam dengan cara menyentuhkan benda kesekitar telinga ayam. Ayam yang berkondisi baik akan segera ada reflek dengan tanda ayam akan menggeleng-gelengkan kepalanya kekanan dan kekiri. Namun jika ayam hanya diam saja berarti kondisi ayam sudah parah. Cara mengatasinya dengan cara mengurut bagian kepala hingga saraf ayam akan bekerja kembali. Untuk caru mengurut/memijat kepala ayam silakan baca artikel selanjutnya nanti. Untuk cara mengairi ayam pada airan keempat dan seterusnya masih seperti airan yang ketiga. Nah, gampangkan cara mengaira ayam waktu diadu...

Tips Paling Jitu Melatih Ayam Bangkok Agar Nafasnya Panjang

Tips Paling Jitu Melatih Ayam Bangkok Agar Nafasnya Panjang - Hallo semuanya, pada kesempatan kali ini saya akan berbagi informasi tentang latihan yang bisa menguatkan nafas ayam bangkok, seperti yang kita semua ketahui bahwa ayam terutama ayam bangkok atau ayam aduan yang memiliki nafas pendek akan cepat ngos-ngosan saat diadu, hal itu terjadi karena beberapa hal salah satunya kurangnya latihan untuk menguatkan nafas. Dengan nafas yang pendek tersebut kemungkinan ayam akan cepat lelah dan pukulannya pun menjadi tidak bertenaga. Nah, berikut ini langsung saja kita bahas satu persatu Tips Paling Jitu Melatih Ayam Bangkok Agar Nafasnya Panjang, berikut informasinya.
Ayam Bangkok

Latihan Lari

Cara pertama yang dapat dilakukan untuk melatih nafas ayam bangkok agar panjang adalah dengan memberikan latihan lari. Latihan lari yang rutin sangat efektif dalam membangun stamina sekaligus nafas ayam aduan kita.

Latihan ini dilakukan dengan bantuan ayam untulan. Caranya yaitu ayam untul dibawa berlari untuk memancing ayam yang dilatih mau bertarung. Setelah ayam yang dilatih berani, ayam untul ditarik ke belakang agar ayam yang dilatih mengejarnya. Pelatih bisa saja membawa ayam untul berlari agar dikejar oleh ayam yang akan dilatih. Akan tetapi, pelatih harus hati-hati agar jangan sampai terkena patukan atau pukulan ayam yang dilatih.

Sering saya alami, kerena terlalu emosi akibat tidak dapat menyentuh ayam untul sebagai pemancing, ayam yang dilatih pun melampiaskan emosinya kepada pelatihnya. Biasanya kaki orang yang membawa untul akan dihajar dan dipukul bertubi-tubi.

Kliter

Untuk memudahkan dalam latihan lari, kita juga dapat menerapkan latihan yang orang Jawa biasa menyebutnya dengan istilah kliter. Kliter adalah cara membuat ayam berlari mengitari kurungan ganda yang di dalamnya diberi ayam. Ayam yang ditempatkan di dalam kurungan dalam dapat berupa ayam dara atau babon, ayam jantan untul, atau bisa calon jagoan yang sedang dalam proses latihan.

Selain berfungsi menguatkan pernafasan, latihan ini juga bermanfaat memperkuat otot kaki, keberanian, dan semangatnya. Latihan kliter ini dapat dilalui oleh ayam antara 1-2 jam setiap harinya.

Bertarung di bawah terik matahari

Latihan bertarung di bawah terik matahari juga dapat melatih napas ayam. Ini disebabkan latihan di lingkungan yang agak ekstrim akan memperkuat stamina ayam. Bila napasnya bagus saat bertarung di bawah terik matahari, maka ayam tidak akan terkejut saat diikutkan ke arena laga. Napasnya akan bagus sehingga tidak tersengal-sengal menjalani pertarungan.

Lama latihan di bawah terik matahari ini cukup sekitar 15 menit yang dilakukan seminggu sekali. Pertarungan dilakukan dengan ayam yang sudah berpengalaman atau ayam lain yang juga dalam proses latihan. Hanya saja, jika ayam yang digunakan adalah ayam yang sudah bertaji, sebaiknya tajinya dibungkus agar tidak saling melukai.

Sebelum ditarungkan di bawah sinar matahari, ayam perlu diberi pakan nasi putih sebanyak satu genggam, kemudian dimandikan. Setelah dilap, kedua ayam ditarungkan. Selesai ditarungkan, ayam dimandikan lagi dan dijemur.

Renang

Latihan renang pada ayam sebetulnya lebih bertujuan untuk membuat ayam memiliki keseimbangan otot di seluruh tubuhnya. Kendati demikian, selain tujuan tersebut latihan renang juga memberikan beberapa manfaat. Salah satunya yaitu membuat nafas ayam menjadi lebih panjang.

Renang membuat ayam selalu berusaha mengatur nafasnya agar tidak mudah loyo dan dapat menggerakan badannya supaya tidak tenggelam. Jika latihan renang dilakukan secara rutin 2 kali seminggu, akan banyak sekali manfaat yang dapat Anda peroleh.

Nah, itulah beberapa cara melatih nafas ayam agar panjang dan tahan lama. Silakan diterapkan teknik-teknik di atas secara rutin agar ayam kesayangan Anda bisa memiliki nafas yang panjang dan stamina yang kuat. Semoga bermanfaat!

Vitamin Yang Wajib Diberikan Untuk Ayam Bangkok

Vitamin Yang Wajib Diberikan Untuk Ayam Bangkok - Pada artikel berikut ini kita akan membahas beberapa jenis vitamin ayam bangkok beserta fungsinya bagi pertumbuhan. Fungsi-fungsi dari jenis vitamin yang akan dipaparkan ini dapat menjadi pedoman bagi Anda dalam menentukan jenis vitamin mana yang harus diberikan pada ayam Anda sesuai dengan gejala dan kenampakan fisik yang ditunjukannya.
Vitamin Ayam

Vitamin A

Yang pertama adalah vitamin A. Vitamin A dibutuhkan ayam untuk memperbaiki ketajaman penglihatannya. Selain itu, vitamin ini juga penting untuk memperbaiki dan memperbaharui sel-sel darah merahnya. Kedua fungsi dari vitamin ini terbilang penting dalam menopang kemampuannya dalam bertarung. Oleh karena itu, sebisa mungkin berikan asupan vitamin ini secara rutin setiap minimal 1 butir setiap 1-2 minggunya.

Vitamin B kompleks

Vitamin B kompleks, mulai dari B1, B2, B3, B4, B6, dan B12 juga dibutuhkan ayam untuk pertumbuhannya. Akan tetapi, jenis vitamin ini biasanya sudah terpenuhi dari pakan yang Anda berikan. Berbagai serealia, jagung, dan kacang-kacangan yang menjadi makanan ayam bangkok umumnya sudah mengandung vitamin B kompleks dalam jumlah yang cukup. Jadi, Anda tak perlu lagi repot-repot menganggarkan dana untuk membeli suplemen dan vitamin jenis ini.

Vitamin C

Vitamin C adalah vitamin penting bagi ayam bangkok yang dapat menunjang kekebalan tubuhnya dalam menghadapi berbagai jenis penyakit. Vitamin C adalah jenis vitamin yang harus rutin diberikan, terutama saat musim hujan. Dosis pemberiannya disesuaikan dengan keadaan musim. Jika dimusim pancaroba, dimana penyakit menyebar dengan sangat cepat, pemberian bisa dilakukan dengan dosis 1 butir setiap minggunya.

Vitamin D

Vitamin D dibutuhkan terutama ketika ayam dalam usia anakan. Vitamin D bersama kalsium penting dalam menunjang proses pertumbuhan tulang yang kokoh. Jika Anda ingin memiliki ayam dengan tulangan besar dan kuat, berikanlah vitamin ini bersama susu bubuk saat usia 0-3 bulan. Berdasarkan pengalaman saya, lewat dari usia itu, pemberian vitamin ini bisa dianggap sudah tidak penting lagi.

Vitamin E

Sama seperti vitamin B kompleks, vitamin E juga biasanya juga sudah terpenuhi melalui konsumsi pakan. Vitamin E terkandung banyak dalam pakannya yang berupa biji-bijian. Jenis vitamin ini dibutuhkan untuk pertumbuhan bulunya. Jika mungkin bulu ayam bangkok kesayangan Anda tampak kusam, pemberian vitamin ini juga dapat dilakukan dengan dosis 1 butir setiap minggu.

Vitamin K

Vitamin K bisa dikatakan sebagai jenis vitamin yang tidak terlalu dibutuhkan ayam bangkok aduan. Vitamin ini hanya berfungsi sebagai pembeku darah ketika ayam bangkok terluka. Oleh karenanya, pemberian mungkin hanya diperlukan saat ia akan ditarungkan. Itupun sebetulnya tidak terlalu signifikan hasilnya.

Dari pemaparan jenis-jenis vitamin ayam bangkok di atas, dosis yang saya anjurkan untuk masing-masing vitamin adalah dosis butiran vitamin merk IPI. Anda bisa memberikan vitamin-vitamin tersebut secara berselang-seling atau sekaligus pada saat malam hari. Saat malam, ayam bangkok beristirahat sehingga proses penyerapan vitamin yang diberikan akan lebih maksimal.

Nah, demikianlah pemaparan mengenai beragam jenis vitamin ayam bangko beserta merk, dosis, dan cara pemberiannya. Sekali lagi saya ingatkan, tambahan vitamin sebaiknya hanya diberikan jika ayam bangkok menunjukan gejala kekurangan vitamin. Jika tidak, biarkan kebutuhan vitaminnya tercukupi dari pakan yang ia konsumsi. Semoga bermanfaat.